Bulan Januari telah tiba. Pada bulan pertama tahun 2024 ini, beberapa developer kenamaan bakal meluncurkan game terbarunya, mulai dari Naughty Dog, Capcom, Bandai Namco Studios Inc, hingga Ubisoft.
Oleh karena itu, bulan Januari bisa dibilang memiliki persaingan yang ketat.
Adapun game yang diterbitkan sejumlah developer tersebut memiliki genre yang berbeda-beda, misalnya fighting, petualangan, visual novel, dan platformer. Berikut ini daftar game baru Januari 2024.
1. Prince of Persia: The Lost Crown
Game pertama dalam list ini adalah Prince of Persia: The Lost Crown yang dikembangkan oleh studio Ubisoft Montpellier. Prince of Persia: The Lost Crown merupakan penerus dari game Prince of Persia: The Forgotten Sands, yang dirilis pada 2010.
Dalam game ini, pengguna bakal bermain sebagai Sargon, yakni anggota dari klan kesatria bernama The Immortals. Suatu hari, Sargon mendapatkan misi untuk menyelamatkan pangeran Persia yang diculik, yaitu Pangeran Ghassan.
Untuk itu, Sargon mesti menelusuri kota Mount Qaf yang terkutuk. Kota ini penuh misteri dan ancaman, sehingga penyelamatan Pangeran Ghassan bukan menjadi sesuatu yang mudah untuk dilakukan.
Dari segi gameplay, Prince of Persia: The Lost Crown mengusung genre side-scroller platformer, sehingga pengguna bakal bergerak ke kiri dan ke kanan level seperti game Super Mario Bros.
Sepanjang perjalanan, Sargon akan menggunakan pedang dan kemampuan (skill) yang berkaitan dengan waktu untuk membasmi musuh yang menghadang.
Prince of Persia: The Lost Crown akan meluncur pada 18 Januari 2024 di platform komputer (PC), PlayStation 5 (PS5), PlayStation 4 (PS4), Xbox Series X/S, Xbox One, dan Nintendo Switch.
Game Ubisoft ini bisa dibeli seharga Rp 579.000 di PC (lewat Ubisoft Store), Rp 739.000 di PlayStation, serta 49,99 dollar AS (Rp 771.795) di Xbox dan Nintendo Switch.
2. The Last of Us Part II Remastered
Berikutnya, terdapat The Last of Us Part II Remastered yang digarap oleh developer Naughty Dog. Seperti namanya, game ini merupakan pembuatan ulang (remaster) dari The Last of Us Part II yang pertama kali meluncur pada 2020.
Sebagai versi remaster, game ini membawa peningkatan grafik seperti resolusi tekstur dan kualitas bayangan. Ada pula output resolusi 4K native pada mode Fidelity, dan resolusi 1440p yang ditingkatkan (upscale) menjadi 4K di mode Performance.
Mode Fidelity merupakan mode yang cocok bagi pengguna yang menginginkan pengalaman grafik teratas, sedangkan mode Performance merupakan pilihan bagi gamer yang menginginkan frame rate (fps) yang tinggi.
Jadi, game tidak terasa patah-patah saat dimainkan.
Di luar urusan grafik, The Last Of Us Part II Remastered menghadirkan mode baru No Return. Mode ini mengusung genre roguelike, sehingga pengguna akan mengulang dari awal game apabila darah alias hit points (HP) karakter mencapai titik nol.
Dalam mode tersebut, pemain bisa bermain sebagai karakter Ellie, Joel, Abby, Dina, Tommy, dan lain-lain. Masing-masing karakter ini disebut memiliki kemampuan (skill) yang berbeda, sehingga akan menawarkan pengalaman yang berbeda pula.
The Last of Us Part II Remastered segera meluncur pada 19 Januari 2024 di platform PS5. Game ini dibanderol seharga Rp 729.000, meningkat dibanding versi “reguler” yang dijual seharga Rp 579.000.
3. Apollo Justice: Ace Attorney Trilogy
Jika menginginkan game yang lebih menitikberatkan misteri ketimbang aksi, pengguna patut melirik game Apollo Justice: Ace Attorney Trilogy.
Game ini merupakan kompilasi dari tiga permainan bertajuk Apollo Justice: Ace Attorney, Phoenix Wright: Ace Attorney – Dual Destinies, dan Phoenix Wright: Ace Attorney – Spirit of Justice. Ketiga game ini dulunya dirilis di konsol handheld Nintendo DS dan 3DS.
Sepanjang permainan, pengguna bakal berperan sebagai pengacara amatir bernama Apollo Justice. Apollo akan mewakili berbagai pihak yang dituduh sebagai kriminal dan memastikan agar mereka tidak dijebloskan ke penjara.
Caranya, Apollo akan menyelidiki tempat kejadian perkara, baik itu tempat pembunuhan, perampokan, maupun tempat kejahatan lainnya. Selain itu, Apollo mesti bertanya ke berbagai saksi mata dan mengumpulkan barang bukti.
Nantinya Apollo bakal berdebat dengan jaksa di pengadilan. Ia harus mempersembahkan berbagai barang bukti, dan mencari kontradiksi dari pernyataan yang diberikan oleh saksi mata.
Apollo Justice: Ace Attorney Trilogy bakal diluncurkan pada 25 Januari 2024 di PC (lewat platform distribusi Steam), PS4, Xbox One, dan Nintendo Switch.
Anda bisa membeli trilogi visual novel ini dengan harga Rp 745.999 di Steam, serta 49,99 dollar AS (sekitar Rp 772.000) di Xbox dan Nintendo Switch. Harga game tersebut di PlayStation belum diumbar.
4. Like a Dragon: Infinite Wealth
Pengguna yang baru menamatkan game Like a Dragon Gaiden: The Man Who Erased His Name pada November 2023, sudah bisa menikmati game Like a Dragon terbaru pada Januari ini. Adapun game terbaru tersebut mengusung nama Like a Dragon: Infinite Wealth.
Like a Dragon: Infinite Wealth merupakan sekuel langsung dari Yakuza: Like a Dragon (2020). Seperti prekuelnya, game ini memungkinkan pengguna bermain sebagai dua karakter yang sudah dikenal di seri Like a Dragon, yakni Kasuga Ichiban dan Kiryu Kazuma.
Yang menarik, game ini tidak hanya memungkinkan pengguna menjelajahi distrik Yokohama di Jepang. Kali ini, pengguna juga bisa bermain di kota Honolulu di Hawaii.
Dalam game ini, nantinya Kasuga Ichiban dan Kiryu Kazuma memiliki misinya masing-masing. Kasuga mesti mencari ibunya di Hawaii, sedangkan Kiryu mesti berjuang dan bertahan hidup dari penyakit kanker yang diidapnya.
Sistem gameplay Like a Dragon: Infinite Wealth masih sama seperti prekuelnya, yakni pertarungan berbasis giliran (turn-based).
Dengan kata lain, pengguna akan mengatur strategi dan melakukan serangan ala game Persona, kemudian menunggu musuh untuk melakukan serangan balasan.
Permainan aksi ini bisa dibeli seharga Rp 789.000 di PC (Steam) dan PlayStation, serta 69,99 dollar AS (sekitar Rp 1 juta) di Xbox.
5. Tekken 8
Game terakhir dalam list ini adalah Tekken 8 bikinan Bandai Namco Studios Inc.
Tekken 8 merupakan sekuel dari Tekken 7 (2015) yang membawa alur cerita dan deretan karakter baru, serta dikemas dengan grafik lebih ciamik karena mengandalkan mesin pengembang Unreal Engine 5.
Bicara soal plot, Tekken 8 mengisahkan usaha Mishima Jin untuk menghentikan ayahnya, Mishima Kazuya, yang ingin menggunakan kekuatan perusahaan bioteknologi G Corporation untuk mengobarkan perang di dunia.
Bicara soal plot, Tekken 8 mengisahkan usaha Mishima Jin untuk menghentikan ayahnya, Mishima Kazuya, yang ingin menggunakan kekuatan perusahaan bioteknologi G Corporation untuk mengobarkan perang di dunia.
Jin bakal dibantu oleh ibunya, Kazama Jun untuk menghentikan Kazuya.
Selain alur cerita baru, Tekken 8 memperkenalkan karakter anyar seperti Azucena Milagros Ortiz Castillo, Victor Chevalier, dan Mishima Reina. Masing-masing karakter memiliki gaya pertarungan yang berbeda, misalnya Azucena dengan gaya seni bela diri campuran (MMA).
Beralih ke grafik, Tekken 8 menggunakan Unreal Engine 5, yang menghadirkan model karakter lebih mendetail dan animasi yang realistis ketimbang Unreal Engine 4. Lingkungan arena yang terasa hidup dan bisa dihancurkan turut menciptakan pengalaman bermain yang lebih seru.
Tekken 8 tidak lupa membawa mode singleplayer baru, yaitu Arcade Quest. Dalam mode ini, pemain bisa merancang avatarnya sendiri lalu mengunjungi berbagai toko arkade.
Gamer pun bisa berpartisipasi dalam turnamen Tekken untuk mengasah kemampuan dan mendapatkan hadiah kosmetik.
Tekken 8 meluncur pada 26 Januari 2024 di PC, PS5, dan Xbox Series X/S. Untuk membelinya, pengguna mesti merogoh kocek sebesar Rp 699.000 di PC (Steam), Rp 999.000 di PlayStation, dan 69,99 dollar AS (sekitar Rp 1 juta) di Xbox.
Bila ingin mencicipnya secara cuma-cuma, pengguna bisa menjajal demo gratis Tekken 8 di PC, PS5, dan Xbox Series X/S.
Related Keyword: